Olahraga
Madura United Bungkam Arema FC 1-0 di Laga Tunda Liga 1: Gol Cepat Iran Junior Jadi Pembeda

Pertandingan tunda Liga 1 Indonesia musim 2024-2025 yang mempertemukan Arema FC melawan Madura United akhirnya digelar pada Kamis malam, tanggal 24 April 2025. Laga ini merupakan bagian dari pekan ke-28 yang sempat tertunda, dan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Dalam pertandingan yang tidak dihadiri penonton tersebut, tim tamu Madura United berhasil meraih kemenangan tipis dengan skor 1-0 atas Arema FC berkat gol tunggal yang dicetak oleh Iran Junior di awal babak kedua.
Sejak wasit Rio Permana Putra meniup peluit tanda dimulainya laga, kedua tim langsung bermain dengan tempo tinggi. Baik Arema FC sebagai tim tuan rumah maupun Madura United sebagai tim tamu sama-sama tampil disiplin, mencoba memaksimalkan setiap peluang yang ada untuk mencetak gol. Meski begitu, selama 45 menit pertama, tidak ada gol yang tercipta. Pertahanan kokoh dari kedua tim membuat laga berlangsung alot dan minim peluang bersih. Arema FC memang tampak lebih sering menguasai bola, namun barisan belakang Madura United tampil solid dan mampu meredam berbagai serangan yang dibangun Singo Edan.
Beberapa kali Arema FC mencoba menembus pertahanan Madura United lewat variasi serangan, baik dari tengah maupun sisi sayap. Umpan-umpan yang mereka lepaskan ke area kotak penalti juga cukup sering terjadi. Namun demikian, para pemain belakang Madura United mampu memblokir atau memotong umpan sebelum benar-benar membahayakan gawang. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum, dan belum ada tim yang mampu membuka keunggulan.
Saat babak kedua baru dimulai, tepatnya di menit ke-47, Madura United langsung memberikan kejutan. Penyerang andalan mereka, Iran Junior, berhasil mencetak gol melalui tendangan keras dari luar kotak penalti. Bola meluncur dengan cepat melewati kepungan pemain Arema dan masuk ke tengah gawang, tanpa bisa dihalau oleh kiper Arema FC, Lucas Frigeri. Gol ini menjadi satu-satunya yang tercipta dalam laga tersebut dan menjadi pembeda antara kedua tim.
Setelah kebobolan, Arema FC tak tinggal diam. Mereka meningkatkan intensitas serangan dan terus menekan Madura United dengan harapan bisa menyamakan kedudukan. Namun, disiplin pertahanan Madura United membuat upaya tersebut gagal membuahkan hasil. Berkali-kali serangan Arema mampu dibendung dan dimentahkan oleh lini belakang Laskar Sapeh Kerrab. Bahkan beberapa peluang emas yang didapat Arema FC tidak bisa dikonversi menjadi gol, sehingga skor 1-0 untuk keunggulan Madura United tetap bertahan hingga pertandingan usai.
Kemenangan ini sangat penting bagi Madura United dalam upaya mereka menjauh dari zona degradasi. Berkat tambahan tiga poin dari laga ini, Madura United kini mengoleksi 30 poin, yang menempatkan mereka di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 Indonesia. Jarak antara mereka dengan zona degradasi kini melebar menjadi lima poin, memberikan napas lebih panjang bagi tim yang bermarkas di Pulau Garam tersebut.
Sementara itu, hasil ini tentu menjadi kemunduran bagi Arema FC yang sebelumnya berada di jalur positif. Kekalahan dari Madura United membuat Arema FC tetap berada di posisi kedelapan klasemen, dengan total perolehan 42 poin. Meski posisi mereka di papan tengah masih cukup aman, hasil ini tentu menjadi catatan penting bagi pelatih dan para pemain Singo Edan, mengingat laga tersebut berlangsung di kandang sendiri, meskipun tanpa dukungan suporter secara langsung.
Laga tunda ini sendiri seharusnya sudah digelar beberapa waktu lalu, namun tertunda karena Madura United tengah mengikuti kompetisi AFC Challenge League 2024-2025. Karena itu, jadwal pertandingan baru bisa ditetapkan dan dilaksanakan pada akhir April ini.
Berikut adalah susunan pemain kedua tim dalam laga tersebut:
Arema FC menurunkan skuad utama mereka dengan komposisi sebagai berikut:
Kiper: Lucas Frigeri
Pemain belakang dan tengah: Sneyder Munoz, Arkhan Fikri, Charles Lokoli Ngoy, Samuel Balinsa, Achmad Maulana Syarif, Choi Bokyun
Pemain depan dan gelandang serang: Dedik Setiawan, Salim Akbar, Johan Ahmat, Ahmad Alfarizi, Dalberto Luan Belo
Pelatih kepala: Jose Manuel Gomes da Silva
Sementara itu, Madura United tampil dengan pemain-pemain andalan mereka, yaitu:
Penjaga gawang: Miswar Saputra Nurdin
Barisan pertahanan: Pedro Monteiro, Iran da Junior, Luiz Marcelo, Muhammad Kamaluddin
Lini tengah dan sayap: Ibrahim Sanjaya, Taufany Muslihuddin, Taufik Hidayat, Ahmad Rusadi
Lini serang: Brayan Edinson Angulo, Miljan Skrbic
Pelatih kepala: Angel Alfredo Vera
Kemenangan ini juga menunjukkan peningkatan performa Madura United yang selama ini sering kesulitan mencuri poin saat bermain tandang. Gol cepat dari Iran Junior menjadi bukti bahwa tim asal Madura ini mampu memanfaatkan peluang secara efektif dan efisien. Dengan hanya membutuhkan dua menit di babak kedua untuk mencetak gol, Madura United mengubah arah pertandingan dan mempertahankan keunggulan tersebut hingga akhir.
Dari segi statistik, meskipun Arema FC mencatatkan penguasaan bola yang lebih tinggi, namun Madura United lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang ada. Efektivitas serangan Madura United ini patut diapresiasi, terutama karena mereka berhasil menjaga konsentrasi sepanjang laga dan tidak memberikan celah kepada Arema FC untuk membalas gol.
Dalam konteks persaingan Liga 1 musim ini, tiga poin yang diraih Madura United akan menjadi tambahan penting dalam perjuangan mereka untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola nasional. Sementara Arema FC perlu segera bangkit dan memperbaiki performa, terutama dalam hal penyelesaian akhir dan komunikasi di lini belakang.
Dengan masih menyisakan beberapa pertandingan lagi, persaingan di papan tengah dan bawah klasemen Liga 1 masih sangat terbuka. Madura United tidak boleh lengah meski telah menjauh dari zona merah, sedangkan Arema FC harus kembali menemukan performa terbaik jika ingin bersaing di papan atas.
Secara keseluruhan, laga tunda antara Arema FC vs Madura United ini berlangsung ketat dan penuh tensi. Meski hanya menghasilkan satu gol, pertandingan ini sarat akan strategi dan ketegangan, dengan kedua tim sama-sama menunjukkan tekad kuat untuk meraih poin penuh. Namun, Madura United-lah yang akhirnya keluar sebagai pemenang, dan mereka berhak membawa pulang tiga poin berharga dari Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Dengan demikian, hasil pertandingan ini menjadi catatan penting dalam perjalanan kedua tim di musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2024-2025, terutama bagi Madura United yang terus berjuang keluar dari tekanan zona degradasi, dan bagi Arema FC yang harus memperbaiki performa agar tidak kehilangan momentum di sisa musim.
Sumber : Kompas