tauaja.com

Opini

Bijak Menggunakan Pinjaman Online: Solusi Darurat Tanpa Terjebak Utang

Published

on

Bijak Menggunakan Pinjaman Online: Solusi Darurat Tanpa Terjebak Utang

Tauaja.com – Pinjaman online (pinjol) itu sebenarnya bisa jadi solusi atau malah jadi jebakan, tergantung gimana kita menggunakannya. Kalau digunakan untuk keperluan mendesak, misalnya beli susu anak saat benar-benar kepepet, itu bisa sangat membantu. Tapi ya, harus ada tanggung jawab buat bayar tepat waktu, meskipun bunganya tinggi. Kalau nggak, bisa-bisa malah jadi beban keuangan. Intinya, pinjol itu mirip sama kartu kredit—bagus kalau dipakai buat keadaan darurat, tapi nggak bijak kalau dipakai buat keinginan semata.

Nah, masalahnya banyak orang terjebak pinjol karena perilaku konsumtif. Godaan belanja impulsif, diskon online, dan gengsi sering bikin orang lupa kemampuan keuangan mereka. Hasilnya? Utang nambah terus. Padahal, solusi buat masalah ini nggak terlalu ribet, cuma butuh disiplin. Mulai dari bikin anggaran bulanan, bedain mana kebutuhan dan mana keinginan, sampai nahan diri buat nggak langsung beli barang yang nggak benar-benar penting. Tunda dulu, pikirkan lagi, apakah benar-benar butuh atau cuma sekadar ingin. Kalau memang masih merasa perlu setelah beberapa hari, baru deh beli.

Trik lainnya, biasakan menabung dulu sebelum membeli sesuatu. Kalau uangnya belum cukup, tunda dulu. Jangan gampang terjebak pinjol atau cicilan kredit untuk hal konsumtif. Sebisa mungkin gunakan pinjaman, baik dari bank atau lainnya, hanya untuk hal yang produktif seperti modal usaha. Buat usaha kecil, pinjaman seperti KUR dari bank itu jauh lebih masuk akal karena bunganya lebih rendah dan tenornya jelas. Seperti yang kamu lakukan untuk bisnis perabotmu, itu langkah yang sangat tepat.

Selain itu, penting juga buat selalu belajar mengelola uang. Banyak sumber yang bisa dimanfaatkan, dari buku, seminar, sampai aplikasi pengelola keuangan. Kalau paham risiko dan cara ngatur uang, kita nggak gampang tergoda buat pinjam sana-sini. Dan, jangan lupa, fokus sama tujuan keuangan jangka panjang. Punya target, entah itu dana darurat, pendidikan anak, atau investasi, bisa bikin kita lebih disiplin dan nggak gampang tergoda sama hal-hal konsumtif.

Intinya, kalau mau aman dari masalah pinjol, kendalikan gaya hidup. Tetap sederhana, sesuaikan dengan kemampuan, dan jauhi lingkungan yang memicu belanja nggak perlu. Pilih prioritas, utamakan kebutuhan, dan kalau pun harus pinjam, pastikan ada kemampuan buat bayar tepat waktu. Sesederhana itu, tapi dampaknya bisa besar buat masa depan finansial kita. Tetap semangat ya, dan terus bijak dalam mengelola keuangan!

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *